Perbedaan Odex dan Deodex
Pertama kali mengenal Android Saya sempat bingung karena ada aplikasi system
yang mempunyai fitur ODEX Dan DEODEX, tapi seiring berjalannya
waktu akhirnya kebingungan tersebut hilang dengan sendirinya. Mungkin
tidak cuma Saya yang merasa aneh dengan kata-kata tersebut dan yang
jelas mereka yang baru mengenal Android juga pasti merasakan keanehan ini.Ini juga menjelaskan tentang kelemahan ROM yg saya posting sebelumnya :D Sedikit penjelasan buat para pemula dari apa yang saya tahu dan sedikit
saya pelajari dari Android tentang istilah odex dan deodex, diantara
banyaknya aplikasi system kebanyakan
memiliki file .odex yang berfungsi untuk meminimalisir data.
Didalam .odex telah ditanamkan program yang berupa kode-kode tertentu untuk mempercepat proses booting.
Aplikasi pada android telah di paket dan mempunyai extensi .apk mempunyai file odex yang digunakan untuk meminimalisir tempat penyimpanan sehingga proses loading aplikasi menjadi cepat.
Dengan adanya odex aplikasi yang mempunyai extensi .apk akan sedikit
sulit untuk dibajak (hack) karena bagian dari aplikasi tersebut di
letakkan pada tempat yang berbeda sebelum ada perintah untuk
menjalankannya.
.odex merupakan file .dex yang di optimalisasi untuk dijalankan pada firmware tertentu.
Deodex adalah merupakan proses yang digunakan untuk merubah file
.dex yang sudah diubah menjadi .odex menjadi file yang mempunyai extensi
.dex, Proses ini adalah sebuah proses untuk menyusun lagi
aplikasi dengan extensi .apk. Deodex bertujuan agar sebuah apk mudah
untuk di edit.
Kelebihan Deodex:
Dengan adanya deodex proses modifikasi ROM untuk memudahkan para modifikator dalam membuat sebuah themes
Kekurangan Deodex:
Proses booting menjadi lebih lama
Untuk mengetahui Android odex atau deodex:
Masuk ke menu /system/app/menggunakan aplikasi explore seperti Root Exploler, X-plore, File Explorer dan lain-lain, jika didalamnya terdapat tulisan Odex berarti Android tersebut belum Deodex
Sumber : Mbah Google
yang mempunyai fitur ODEX Dan DEODEX, tapi seiring berjalannya
waktu akhirnya kebingungan tersebut hilang dengan sendirinya. Mungkin
tidak cuma Saya yang merasa aneh dengan kata-kata tersebut dan yang
jelas mereka yang baru mengenal Android juga pasti merasakan keanehan ini.Ini juga menjelaskan tentang kelemahan ROM yg saya posting sebelumnya :D Sedikit penjelasan buat para pemula dari apa yang saya tahu dan sedikit
saya pelajari dari Android tentang istilah odex dan deodex, diantara
banyaknya aplikasi system kebanyakan
memiliki file .odex yang berfungsi untuk meminimalisir data.
Didalam .odex telah ditanamkan program yang berupa kode-kode tertentu untuk mempercepat proses booting.
Aplikasi pada android telah di paket dan mempunyai extensi .apk mempunyai file odex yang digunakan untuk meminimalisir tempat penyimpanan sehingga proses loading aplikasi menjadi cepat.
Dengan adanya odex aplikasi yang mempunyai extensi .apk akan sedikit
sulit untuk dibajak (hack) karena bagian dari aplikasi tersebut di
letakkan pada tempat yang berbeda sebelum ada perintah untuk
menjalankannya.
.odex merupakan file .dex yang di optimalisasi untuk dijalankan pada firmware tertentu.
Deodex adalah merupakan proses yang digunakan untuk merubah file
.dex yang sudah diubah menjadi .odex menjadi file yang mempunyai extensi
.dex, Proses ini adalah sebuah proses untuk menyusun lagi
aplikasi dengan extensi .apk. Deodex bertujuan agar sebuah apk mudah
untuk di edit.
Kelebihan Deodex:
Dengan adanya deodex proses modifikasi ROM untuk memudahkan para modifikator dalam membuat sebuah themes
Kekurangan Deodex:
Proses booting menjadi lebih lama
Untuk mengetahui Android odex atau deodex:
Masuk ke menu /system/app/menggunakan aplikasi explore seperti Root Exploler, X-plore, File Explorer dan lain-lain, jika didalamnya terdapat tulisan Odex berarti Android tersebut belum Deodex
Sumber : Mbah Google
Tidak ada komentar :
Posting Komentar